HUBUNGAN
KELEMBABAN TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN DAN TEKNOLOGI DALAM MENYEDIAKAN
KELEMBABAN YANG SESUAI BAGI TANAMAN
OLEH
:
I
MADE SURYA ADI PUTRA
NIM.
1680911004
PROGRAM
MAGISTER
PROGRAM
STUDI AGROTEKNOLOGI
PROGRAM
PASCA SARJANA
UNIVERSITAS
UDAYANA
DENPASAR
2016
I.
PENDAHULUAN
Kelembaban adalah
konsentrasi uap air di udara. Anggka dari suatu kelembaban dapat ditunjukkan
oleh kelembaban absolut, dan kelembaban relatif. Kelembaban absolut adalah
jumlah kemampuan udara dalam memegang air sedangkan kelembaban relatif adalah
perbandingan antara jumlah air saat waktu tersebut pada sehu yang sama
dibandingkan dengan kelembaban absolut. Pada dunia pertanian kelembaban yang
sering digunakan untuk indikator pertumbuhan tanaman adalah kelembaban relatif.
Kelembaban sangat
berperan penting pada pertumbuhan tanaman. pada kelembaban yang sangat rendah
air pada tanaman akan lebih banyak menguap karena air pada tubuh tanaman
(potensial tinggi) akan mengalir ke luar (potensial rendah). Tingginya kehilangan
air tersebut akan menyebabkan tanaman akan cepat layu dan akhirnya mati.
Banyak faktor yang
mempengaruhi kelembaban seperti suhu, tekanan udara, jumlah air di daerah
tersebut, vegetasi, kuantitas penyiraman dan kecepatan angin. Semua faktor tersebut
harus dipahami sehingga dapat dikendalikan untuk menyediakan kondisi kelembaban
yang sesuai bagi tanaman. teknologi yang digunakan pasti akan berhubungan
dengan pengaturan faktor-faktor yang mempengaruhi kelembaban tersebut. Seperti,
jika kelembaban rendah maka dapat dilakukan penyiraman yang lebih sering
sehingga mampu meningkatkan kelembaban udara dan baik bagi pertumbuhan tanaman.
Tujuan dari penulisan makalah ini
adalah untuk mengetahui teknologi yang dapat digunakan untuk mengatur
kelembaban udara maupun kelembaban tanah sehingga tersedia sesuai dengan kebutuhan tanaman.
Artikel lengkap dapat di dowload
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapus